Pandemi COVID-19 telah mengubah kehidupan kita dalam berbagai aspek, termasuk dalam hal kesehatan. Salah satu hal yang kini menjadi perhatian utama adalah tes PCR yang menjadi syarat wajib untuk melakukan perjalanan atau masuk ke beberapa tempat. Namun, masalah muncul ketika harga PCR di Indonesia tergolong mahal bagi sebagian masyarakat. Bagaimana rakyat Indonesia dapat mengatasi harga PCR yang mahal?
Menurut dr. Reisa Broto Asmoro, Jubir Satgas COVID-19, harga PCR yang mahal disebabkan oleh biaya produksi yang tinggi serta keterbatasan laboratorium yang mampu melakukan tes PCR. “Kami terus berupaya untuk menurunkan harga tes PCR agar dapat dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat,” ujarnya.
Salah satu cara yang dapat dilakukan oleh masyarakat adalah dengan mencari laboratorium-laboratorium yang menyediakan tes PCR dengan harga yang lebih terjangkau. “Masyarakat dapat melakukan riset terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk tes PCR di suatu laboratorium. Ada beberapa laboratorium yang menawarkan harga yang lebih bersahabat,” kata dr. Panji Hadisoemarto, Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (IDI).
Selain itu, pemerintah juga telah mengeluarkan kebijakan untuk memberikan subsidi atau diskon harga tes PCR bagi masyarakat yang membutuhkan. “Kami berharap dengan adanya subsidi ini, masyarakat tidak akan terkendala dalam melakukan tes PCR untuk keperluan perjalanan atau lainnya,” ujar Menteri Kesehatan, dr. Budi Gunadi Sadikin.
Selain mencari laboratorium dengan harga yang lebih terjangkau dan memanfaatkan subsidi dari pemerintah, masyarakat juga dapat melakukan kolaborasi dengan kelompok-kelompok atau komunitas untuk melakukan tes PCR secara bersama-sama. “Dengan melakukan tes PCR secara bersama-sama, biaya yang dikeluarkan dapat lebih terjangkau bagi masing-masing individu,” kata dr. Irma Hidayana, Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit.
Dengan berbagai upaya tersebut, diharapkan masyarakat dapat mengatasi harga PCR yang mahal dan tetap mematuhi protokol kesehatan demi keselamatan bersama. Bagaimana rakyat Indonesia dapat mengatasi harga PCR yang mahal? Dengan mencari laboratorium dengan harga terjangkau, memanfaatkan subsidi pemerintah, dan melakukan tes secara bersama-sama, kita dapat bersama-sama melawan pandemi ini.